• Topik Utama

    Copyright © Berita Aceh Terkini
    Best Viral Premium Blogger Templates
    NEWS RBACEH :
    Raja Baginda...

    Iklan

    Komandan Lanal Lhokseumawe Hadiri Pembukaan OPS Patkor Malindo 167/25 di Langkawi Malaysia

    Admin
    2/19/25, 21:52 WIB Last Updated 2025-02-19T14:52:56Z

    Komandan Lanal Lhokseumawe Hadiri Pembukaan OPS Patkor  Malindo 167/25 di Langkawi, Malaysia


    Newsrbaceh.com I Lhokseumawe – TNI Angkatan Laut (TNI AL) dan Tentera Laut Diraja Malaysia (TLDM) kembali memperkuat sinergi maritim melalui Operasi Patroli Terkoordinasi Malaysia-Indonesia (Ops Patkor Malindo) 167/25. Operasi ini resmi dibuka di Gedung Dewan Tun Rahah (DTR), Langkawi, Malaysia, dan dipimpin oleh Komandan Gugus Keamanan Laut Komando Armada I (Danguskamla Koarmada I), Laksamana Pertama TNI Anung Sutanto, S.Sos., M.Si.

     

    Dalam operasi strategis ini, Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Lhokseumawe, Kolonel Laut (P) Andi Susanto, bertindak sebagai Komandan Satuan Tugas (Dansatgas), menegaskan komitmen kuat Indonesia dalam menjaga stabilitas keamanan perairan perbatasan.

     

    Selat Malaka dikenal sebagai salah satu jalur pelayaran paling vital di dunia, namun juga rentan terhadap berbagai ancaman, mulai dari illegal fishing, penyelundupan, perompakan, hingga kejahatan lintas negara lainnya. Untuk itu, Ops Patkor Malindo 167/25 menjadi langkah krusial dalam mengamankan perairan strategis yang menjadi urat nadi perdagangan internasional.


    Komandan Lanal Lhokseumawe Hadiri Pembukaan OPS Patkor Malindo 167/25 di Langkawi Malaysia

     “Operasi ini bukan hanya soal patroli, tapi wujud nyata sinergi TNI AL dan TLDM dalam menjaga stabilitas kawasan. Dengan koordinasi yang solid, kita bisa mencegah berbagai ancaman yang berpotensi mengganggu keamanan maritim dan kepentingan nasional,” tegas Kolonel Laut (P) Andi Susanto.

     

    Ops Patkor Malindo 167/25 akan berlangsung dalam beberapa tahap yang mencakup Latihan bersama untuk meningkatkan kesiapsiagaan tempur dan koordinasi taktis kedua angkatan laut, Patroli maritim terkoordinasi guna mendeteksi dan menindak aktivitas ilegal di perairan perbatasan dan Pertukaran data intelijen untuk meningkatkan efektivitas pengawasan dan respons cepat terhadap potensi ancaman.

     

    Ops Patkor Malindo bukan sekadar patroli rutin, tetapi bukti komitmen kuat Indonesia dan Malaysia dalam menjaga keamanan kawasan. Melalui kerja sama erat ini, diharapkan Selat Malaka tetap aman, stabil, dan terbebas dari berbagai ancaman yang dapat mengganggu aktivitas pelayaran internasional.

     

    Ops Patkor Malindo 167/25 menegaskan bahwa keamanan maritim adalah tanggung jawab bersama. Dengan kekuatan gabungan kedua negara, operasi ini menjadi langkah nyata dalam memperkuat pertahanan maritim, menjaga kedaulatan perairan, serta memastikan keselamatan jalur perdagangan global.

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini

    Nasional

    +