Ketua Komisi Independen Pemilihan (KIP) Lhokseumawe, Abdul Hakim |
Newsrbaceh.com | Lhokseumawe - Foto Ketua Komisi Independen Pemilihan (KIP) Lhokseumawe, Abdul Hakim, yang berpose dengan simbol jari berbentuk "L" menjadi sorotan publik.
Foto tersebut diinterpretasikan oleh sebagian kalangan sebagai sinyal keberpihakan, sehingga memunculkan berbagai kritik yang mempertanyakan independensi Ketua KIP Lhokseumawe.
Menanggapi polemik tersebut, Abdul Hakim memberikan klarifikasi mengenai konteks di balik foto yang beredar kepada newsrbaceh.com Jumat 1 November 2024.
"Kemarin, saya menghadiri acara pelantikan pimpinan DPRK. Setelah acara selesai, saya keluar dan berbicara dengan Dr. Mariyudi. Saat sedang berbincang, ada yang meminta untuk berfoto bersama dan mengarahkan saya untuk membuat simbol ‘L’ sebagai singkatan dari Lhokseumawe. Secara spontan, saya menunjukkan simbol itu," jelas Abdul Hakim.
Abdul Hakim juga menegaskan bahwa pose tersebut sama sekali tidak menunjukkan sikap keberpihakan atau mengancam netralitasnya sebagai Ketua KIP Lhokseumawe.
"Saya tegaskan, foto itu tidak memiliki arti keberpihakan atau menyalahi prinsip netralitas," ujarnya.
Sperti diketahui Polemik ini muncul di tengah situasi yang sensitif menjelang Pemilu, di mana publik menaruh harapan besar agar para pejabat KIP tetap menjaga integritas dan profesionalisme demi kelancaran proses demokrasi.