• Topik Utama

    Copyright © Berita Aceh Terkini
    Best Viral Premium Blogger Templates
    NEWS RBACEH :
    Raja Baginda...

    Iklan

    Upaya Lhokseumawe Mewujudkan Kawasan Tanpa Rokok Semakin Intensif

    Admin
    1/18/24, 16:43 WIB Last Updated 2024-01-18T09:43:12Z

     

    Upaya Lhokseumawe Mewujudkan Kawasan Tanpa Rokok Semakin Intensif

    Newsrbaceh.com | Lhokseumawe - Asisten 1 Setdako Lhokseumawe, M. Maxalmina, berkomitmen untuk mendorong lahirnya qanun kawasan tanpa rokok di wilayah tersebut. Menyusul penetapan Perwal Nomor 25 Tahun 2023 sebelumnya, Maxalmina optimis bahwa qanun baru akan mencakup seluruh aspek yang lebih luas.


    Dalam wawancara dengan newsrbaceh pada 18 Januari 2024 di oproom kantor walikota lhokseumawe, Maxalmina menyebutkan bahwa penerapan Perwal tersebut melibatkan surat edaran kepada seluruh kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Sementara di Aceh, qanun No 4 Tahun 2020 tentang kawasan tanpa rokok telah hadir, mencakup semua wilayah di provinsi tersebut.


    " Tempat-tempat strategis seperti pusat kesehatan, pendidikan, dan tempat ibadah dijadikan prioritas untuk ditetapkan sebagai kawasan tanpa rokok.," ujar Maxalmina.


    Selanjutnya Maxalmina menekankan pendekatan inklusif dengan menyediakan ruangan khusus bagi perokok di tempat publik, memastikan hak perokok dan non-perokok untuk menikmati udara segar.


    Menurut Maxalmina, sanksi untuk pelanggaran masih dalam tahap sosialisasi, dan diharapkan qanun baru dapat memberikan landasan hukum yang lebih kuat untuk penegakan aturan.


    Sementara itu, Direktur Eksekutif The Aceh Institute, Muazzinah, menyoroti pentingnya implementasi dari regulasi seperti Perwal atau qanun. Ia mengingatkan bahwa peraturan tersebut harus memiliki pilot lokasi dan sumber daya yang memadai untuk memastikan keberhasilan implementasinya.


    " Meski mengakui isi Perwal, bahwa keberadaan sanksi yang lebih rinci dalam qanun akan memberikan perlindungan yang lebih baik, khususnya terhadap anak-anak dan perubahan perilaku. Aceh Institute mendorong agar proses pembuatan qanun menjadi fokus utama untuk memastikan efektivitas langkah-langkah anti-rokok di daerah tersebut, Pungkasnya.

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini

    Nasional

    +