Manfaatkan kertas bekas menjadi sebuah karya seni, Komunitas Kejar Mimpi Aceh Gelar Pulp Painting Workshop |
Newsrbaceh.com | BANDA ACEH - Komunitas Kejar Mimpi Aceh bersama dengan 15 anak muda mengadakan workshop Pulp Painting yang mengangkat tema " Show Your Artistic Creativity,through waste paper to be valuable" yang bertujuan untuk memanfaatkan kertas bekas menjadi sebuah karya seni. Kegiatan ini berlangsung di Kern to Go, Ulee Lheue, Sabtu (15/7/2023).
Putri Diah Shanata sebagai Person in Charge (PIC) mengatakan, kegiatan pulp painting ini sesuai dengan 4 pilar yang ada di Kejar Mimpi Aceh yaitu, pendidikan, filantropi, lingkungan, dan pembangunan ekonomi.
"Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk dari 4 pilar Kejar Mimpi Aceh," kata Putri.
Sementara itu Nara sumber Nera Leiya Maisury mengatakan, pulp painting ini sebagai wadah bagi pemuda untuk bisa mengurangi limbah termasuk kertas bekas. Menurutnya, limbah kertas ini bisa diolah menjadi sebuah seni seperti lukisan.
"Ternyata tanpa kita sadari lingkungan terdekat kita banyak menghasilkan limbah seperti limbah kertas. Biasanya aku suka mengolah limbah kertas itu menjadi lukisan," ujarnya.
Menurutnya, anak muda harus peduli terhadap lingkungan. Sebagai generasi muda kita harus bisa menjadi agen perubahan untuk anak-anak muda lainnya agar bisa mengurangi limbah.
"Anak muda harus menjadi figure untuk mengurangi sampah di bumi ini," lanjut Nera.
Leader Kejar Mimpi Aceh, Lia Hanifa berharap para peserta dalam kegiatan ini mampu mengambil pesan-pesan tersirat, tidak hanya kegiatan untuk bersenang-senang di weekend.
"Semoga ga hanya sebagai ajang have fun dan menghabiskan waktu luang, tapi bisa mengambil makna tersirat dari kegiatan ini," pungkasnya.