Partai Gelombang Rakyat Indonesia (Gelora) Kota Lhokseumawe resmi mendaftarkan 25 Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) DPRK |
Newsrbaceh.com | LHOKSEUMAWE - Partai Gelombang Rakyat Indonesia (Gelora) Kota Lhokseumawe resmi mendaftarkan 25 Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) DPRK ke Komisi Independen Pemilihan (KIP) setempat. Pada awalnya dilakukan pada hari Minggu / 14 Mei 2023 pukul 21.00 wib, dengan diikuti rombongan pengurus dan Bacaleg menuju kantor KIP dalam suasana hujan.
Ketua DPD Partai Gelora Lhokseumawe Khalid Ashim yang didampingi sekretaris dan bendahara pengurus mengatakan apresiasi dan Syukur Alhamdulillah kiriman telah mendaftarkan penuh 100 persen, dan juga 30 persen keterwakilan perempuan utk di setiap Daerah Pemilihan (Dapil) sebanyak 4 Dapil di lhokseumawe, atas kerja keras dan usaha semua kader, fungsionaris dan anggota dalam melakukan proses dari penjaringan hingga penetapan BCAD.
Partai Gelora Kota Lhokseumawe resmi mendaftarkan 25 Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) DPRK ke Komisi Independen Pemilihan (KIP) setempat
Insyaallah sesuai hasil dari Rakorwil di Awal tahun ini kita masih tetap menargetkan 4 Kursi di setiap Daerah Pemilihan di Pileg 2024 nanti.
Selain menyerahkan dokumen fisik ke KIP, kami juga telah membacaleg pada aplikasi Sistem Informasi Pencalonan (Silon) secara penuh walaupun awalnya terjadi kendala teknis di lapangan, namun setelah menerima notifikasi dan berhasil submit untuk masuk dalam aplikasi Silon KPU. sebagai bentuk penanda bahwa input data telah berhasil.
Tambah khalid, Dalam Pileg kali ini Partai Gelora menghadirkan Bacaleg yang dilatarbelakangi oleh berbagai kalangan baik itu milenial, Da'i muda, tokoh olahraga serta beberapa mantan politisi parnas, dengan harapan akan menjadi Gelombang perubahan baru serta menjadi trend dalam berpartai politik yang tentu diharapkan oleh warga kota lhokseumawe mendatang.
“Tentu kita menginginkan masyarakat bisa memilih cerdas dan tepat dengan dasar pengetahuan yang cukup tentang akan kualitas dan kapasitas seorang para bacaleg nantinya, momen Pileg kali ini juga berbarengan dengan Pilpres 2024 yang sudah tentu akan sangat berpengaruh terhadap sistem pemerintahan ke depan baik tingkat pusat daerah kabupaten maupun kota, " Pungkas Khalid.