Newsrbaceh.com | ACEH UTARA - Penjabat Bupati Aceh Utara Azwardi, AP, MSi, menyerahkan bantuan 10 unit rumah dhuafa dan 283 paket bahan sembako ke tenaga kerja kontrak kebersihan, Jumat, 14 April 2023.
Bantuan yang diserahkan secara simbolis dalam satu acara di Pendopo Bupati Aceh Utara di Lhokseumawe , merupakan bantuan yang bersumber dari dana TJSLP (tanggung jawab sosial lingkungan perusahaan) PT Bank Aceh Syariah (BAS) Cabang Lhokseumawe.
Penyerahan dilakukan oleh Pj Bupati Azwardi didampingi oleh Kepala Cabang Lhokseumawe PT BAS Taufik Saleh dan Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kabupaten Aceh Utara Teuku Cut Ibrahim, SE, MSi.
Dalam laporannya, Taufik Saleh mengatakan bantuan rumah dhuafa dan paket sembako untuk para petugas kebersihan merupakan program inisiatif dari Pj Bupati Aceh Utara, dan direspons.
“Alhamdulillah, hari ini kami serahkan berupa 10 unit bantuan rumah dan 283 paket sembako untuk tenaga kontrak kebersihan yang bekerja di wilayah Kabupaten Aceh Utara,” kata Taufik.
Lebih jauh lagi Taufik menyampaikan terimakasih dan apresiasi atas dukungan dan motivasi yang diberikan Pemkab Aceh Utara kepada permohonan, sehingga penyaluran dana CSR atau TJSLP menjadi lebih terarah dan tepat sasaran. Program ini dikoordinasikan dengan baik Pemkab Aceh Utara, sehingga setiap kegiatan atau program berdasarkan skala prioritas dan realitas di lapangan.
Kata Taufik, Aceh Utara menjadi daerah yang mendapat perhatian khusus dalam CSR dari PT BAS. Apalagi Pemkab Aceh Utara merupakan pemegang saham terbesar kedua setelah Pemerintah Aceh di PT BAS.
Penjabat Bupati Aceh Utara Azwardi, AP, MSi, dalam arahannya mengajak para penerima bantuan untuk terus bersyukur atas apapun yang diperoleh, baik berupa rezeki maupun kesehatan yang dianugerahkan oleh Allah SWT.
“Rezeki sudah diatur oleh Allah SWT, bikin kita bersyukur insyaAllah rezeki kita akan terus ditambah dan dilipatgandakan,” kata Azwardi.
Ditambahkan Azwardi, petugas kebersihan merupakan keluarga besar Pemkab Aceh Utara yang selama ini sangat besar terbaring di lapangan. Bahkan kebersihan bukan hanya masalah di pasar-pasar dan lingkungan kota, tetapi juga akan berpengaruh terhadap kenyamanan kita dalam beribadah.
“Kebersihan menjadi garda terdepan dalam kenyamanan kita beribadah, tugas dari Bapak – Ibu begitu mulia,” ungkapnya.
Bantuan yang diterima hari ini, lanjutnya, adalah berkah dari kerja keras dan kerja ikhlas yang telah dilakukan selama ini. Bapak – Ibu yang dulu belum memiliki rumah, mungkin hari ini telah memiliki rumah yang layak. Begitu juga yang mendapatkan bantuan berupa paket sembako.
“Semua ini harus kita syukuri. Kita patut berterima kasih kepada manajemen Bank Aceh yang telah menaruh kepedulian dalam hal ini,” kata Azwardi.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kabupaten Aceh Utara Teuku Cut Ibrahim SE, MSi, mengatakan 10 orang tenaga kontrak kebersihan yang mendapatkan bantuan rumah, masing-masing atas nama Mustafa (Gampong Pulo Barat Kecamatan Kuta Makmur), Ainsyah (Alue Bilie Geulumpang, Baktiya) , M Isa (Alue Keutapang, Baktiya), Ilyas (bekerja sebagai supir truk sampah di Lhoksukon), Rubiah (Lhok Bintang Hue, Tanah Jambo Aye).
Berikutnya Fatimah (Paya Beurandang, Tanah Luas), M Isa (Dayah Meuria, Syamtalira Aron), Ernawati (Gampong Awe, Syamtalira Aron), Dulhendra Afridal (Keude Simpang Empat, Simpang Keuramat), dan Syarifuddin (Keude Alue Ie Puteh, Baktiya) .
“Formasi bantuan rumah tersebut merupakan anggaran CSR tahun 2022, dan gudang diserahkan secara simbolis pada hari ini oleh Bapak Pj Bupati dan Pimpinan Bank Aceh,” jelas Cut Ibrahim.